BANDUNG,- Jalankan program Corporate Social Responsibility (CSR), Perum Perhutani KPH Bandung Utara (BDU) menyerahkan bantuan dana sebesar Rp 35 juta untuk membantu pembangunan dua masjid dan satu madrasah di Bandung.
Prosesi penyerahan bantuan dilaksanakan langsung oleh Kepala Seksi Keuangan, SDM dan Umum Perhutani KPH Bandung Utara Siswandi Kiki kepada pengurus masjid dan madrasah yang menerima bantuan di kantor Perhutani KPH Bandung Utara, Jumat (6/11).
Administratur Perhutani KPH Bandung Utara Komarudin melalui Kepala Seksi Keuangan, SDM dan Umum Siswandi Kiki menyebutkan adapun alokasi dana bantuan yang diserahkan kepada pihak penerima diantaranya Rp 10 juta untuk masjid Jamie Al-Jihad di Pasir Biru, Rp 10 juta untuk masjid Al-Inayah di Cibiru Hilir dan Rp 15 juta untuk Madrasah Sapu Jagad di Warung Muncang Bandung Kulon.
“Penyerahan bantuan ini sebagai bukti kepedulian Perhutani KPH Bandung Utara kepada masyarakat dalam bentuk program PKBL atau lebih dikenal masyarakat dengan istilah CSR. Berbeda dengan tahun sebelumnya, dana PKBL tahun ini lebih terkonsentrasi untuk penanganan pandemi covid-19,” katanya.
Kiki menuturkan secara teknis program PKBL ini terbagi menjadi dua bagian yakni Program Kemitraan (PK) dan Bina Lingkungan (BL). Untuk PK teknisnya berupa pinjaman bantuan modal usaha mikro. Sedangkan, BL sifatnya dana hibah. Bantuan untuk masjid dan madrasah ini bagian dari program Bina Lingkungan.
“Kami berharap dana bantuan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat khususnya para jamaah yang berada di sekitar mesjid yang menerima bantuan,” harapnya.
Sementara itu, Ketua DKM Al-Inayah Priatna menyatakan pihaknya mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak Perhutani KPH Bandung Utara yang sudah memberikan bantuan untuk pembangunan mesjid Al-Inayah. Sebagai pengurus tentunya semua dana yang diterima merupakan amanat yang harus diimplementasikan.
“Kami harap Perum Perhutani KPH Bandung Utara bisa lebih maju lagi sehingga bisa terus berbagi untuk kemaslahatan umat,” harapnya. (*)
