Bacaan Doa Sebelum Adzan dan Doa Sesudah Adzan, Arab, Latin, Arti dan Keutamaanya

Doa sesduah adzan dan doa sebelum adzan
Ilustrasi: Doa sesduah adzan dan doa sebelum adzan/pixabay

Keutamaan membaca doa setelah adzan

1. Mendapatkan pahala setimpal dengan 10 kali bershalawat.

“Apabila anda mendengar muadzin, jawablah adzannya. Kemudian bacalah shalawat untukku. Karena orang yang membaca shalawat untukku seklai maka Allah akan memberikan shalawat untuknya 10 kali.” (HR Muslim 384)

2. Dihapuskan dosanya.

“Barangsiapa membaca ketika mendengarkan sura orang adzan dengan bacaan (artinya): “Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan kecuali Allah Yang Maha Esa yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan bahwa Nabi Muhammad itu adalah hamba-Nya. Aku rela ber-Tuhan kepada Allah, dan terhadap Nabi Muhammad sebagai utusan-Nya dan dengan Islam sebagai agamaku”. Maka akan diampunilah dosanya.” (HR Muslim)

 3. Mendapatkan syafaat.

“Barangsiapa berdoa (membaca) setelah mendengarkan suara adzan (dengan do’a yang artinya): Ya Allah, Tuhan yang memiliki seruan sempurna ini serta shalat yang akan didirikan. Limpahkanlah kepada Nabi Muhammad derajat yang tinggi dan keutamaan, dan bangkitkan-lah beliau pada tempat yang terpuji yang telah Engkau janjikan, berhak-lah baginya untuk mendapatkan syafaatku (yaitu pertolongan Nabi dengan izin Allah) pada hari kiamat.” (HR Bukhari – Muslim).

4. Doa jadi saksi kebaikan dan mendapatkan husnul khatimah kelak.

“Tidaklah suara adzan yang keras dari yang mengumandangkan adzan didengar oleh jin, manusia, segala sesuatu yang mendengarnya melainkan itu semua akan menjadi saksi pada hari kiamat.” (HR Bukhari 609)

5. Doanya diijabah atau dikabulkan.

Rasulullah pernah bersabda yang artinya, “Ucapkanlah seperti ucapan muadzin, jika kamu telah selesai, berdoalah maka kamu akan diberi.” (HR Abu Daud 524 dan IbnHibban 1695 dan dihasankan Syuaib al-Arnauth)

6. Surga bagi yang berdoa.

Rasullullah bersabda yang artinya, “Siapa yang mengucapkan seperti yang dilantunkan orang ini Bilall dengan yakin akan masuk surga.” (HR Ahmad 8.624, Nasai 674 & Syuaib Al-Arnauth)

Baca juga: Doa Awal Tahun Hijriyah dalam Arab dan Latin Beserta Artinya