Halo, Takaiters!
Kabupaten Jepara adalah salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang terletak di pesisir utara. Kabupaten ini sangat terkenal dengan kerajinan ukiran yang sudah merambah manca negara. Selain itu, Kabupaten Jepara merupakan tempat kelahiran pahlawan wanita R.A. Kartini. Kabupaten Jepara mempunyai obyek witasa alam yang sangat indah. Berencana wisata ke Jepara dalam waktu dekat? berikut cendera mata yang bisa kamu bawa pulang:
1. Kain Tenun Troso
Kain tenun troso sangat unik dan menarik. Nama troso diambi dari nama desa di mana terdapat banyak pengrajin yang membuat tenun troso. Desa Troso terdapat di Kecamatan Pecangaan, 15 KM dari kota kabupaten Jepara. Motif khas tenun troso berupa gambar ukiran, bambu, burung, rantai dan mawar.
2. Aksesaris Monel
Sentra pembuatan aksesoris dari bahan monel terdapat di Desa Kriyan Kecamatan Kalinyamatan. Warna dasar monel seperti warna perak. Monel dibuat dari campuran nikel, tembaga dan besi.
Beraneka jenis aksesoris dari bahan monel seperti kalung, gelang, cincin, bros dan aksesoris lain banyak terdapat di toko sepanjang jalan di desa Kriyan. Bahkan, pada hari minggu dan hari libur lain kawasan ini menjadi tempat wisata belanja yang banyak didatangi oleh pelancong.
3. Hiasan Kulit Kerang
Sentra pembuatan hiasan dengan bahan dasar kulit kerang terdapat di desa Welahan kecamatan Welahan. Jenis hiasan yang banyak dihasilkan berupa lampu hias, bingkai foto, dan hiasan pada kursi tamu. Dengan kisaran harga Rp30.000,00 sampai jutaan kamu dapat membawa pulang berbagai hiasan yang sangat indah.
4. Mainan Anak-Anak
Sentra mainan anak-anak terdapat di Desa Karanganyar Kecamatan Welahan. Produk yang dihasilkan berupa kitiran, sorongan (kothok-kothok), dan aneka jenis hewan-hewanan. Kamu dapat membawa pulang mainan tersebut dengan kisaran harga Rp1.500,00- Rp7.000,00. Aneka jenis mainan ini bukan hanya dipasarkan di wilayah Jepara saja, namun sudah merambah mancanegara.
5. Batik Kartini
Batik merupakan kain khas Indonesia. Masing-masing daerah mempunyai corak batik yang berbeda. Corak batik tersebut menunjukkan ciri khas asalnya. Batik kartini banyak didominasi motif bunga kantil, srikaton, dan parang gondosuli.
Batik khas Jepara dikenal dengan nama batik Kartini karena seni batik di Jepara sudah ada sejak jaman R. A. Kartini. Bahkan pada masa hidupnya R. A. Kartini sering mengajarkan kepada teman-temannya cara membuat batik yang baik dan berkualitas. Batik Kartini banyak dijumpai di outlet-outlet yang menjual oleh-oleh khas Jepara.
Nah, Takaiters, jika berkunjung ke Jepara tidak harus membawa ukiran untuk cendera mata, ya.