5 Kudapan Khas Sulawesi Selatan Ini Tahan Lama Tanpa Pengawet, Cocok untuk Oleh-oleh!

Hai, Takaiters!

Jika berkunjung ke daerah-daerah di Sulawesi Selatan, tak afdol rasanya jika pulang tanpa membawa makanan khas provinsi tersebut sebagai oleh-oleh. Namun, akan sangat disayangkan jika kuliner favoritmu rusak dalam perjalanan.

Berikut adalah 5 kudapan tradisional yang bisa masuk daftar kuliner untuk menjadi oleh-olehmu jika kamu berkunjung ke Sulawesi Selatan. Bukan hanya memiliki citarasa lezat khas Sulawesi Selatan, kudapan-kudapan berikut ini juga bisa tahan lama meski tanpa pengawet, dijamin tidak rusak di dalam perjalanan!

Yuk, simak Kudapan Khas Sulawesi Selatan ada apa saja, Takaiters!

1. Uhu-uhu

kue khas sulawesi selatan
Foto: Kumanika.com

Uhu-uhu merupakan kudapan asal Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Sesuai dengan namanya, uhu yang berarti rambut, bentuk kudapan ini menyerupai gulungan rambut. Berbahan dasar tepung beras dan gula merah menjadikan perpaduan gurih dan manis sebagai citarasanya, jika kamu berkunjung ke Bulukumba atau daerah Sulawesi Selatan kudapan ini bisa menjadi opsi oleh-oleh karena dapat tahan selama 2 Minggu meski tanpa pengawet makanan jika dikemas dalam plastik atau toples yang kedap udara. 

2. Baje’ Bandong

minuman khas sulawesi selatan
Foto: Santhiserad.com

Salah satu kudapan yang terkenal di Sulawesi Selatan adalah baje’ bandong, kudapan yang ada di hampir penjuru Sulawesi Selatan ini berbahan dasar beras ketan putih, gula merah, gula pasir dan parutan kelapa, biasanya dibungkus dengan kertas minyak atau daun kelapa kering. Meski tak menggunakan pengawet makanan baje’ bandong dapat bertahan hingga 1 bulan lamanya.

3. Dangke

jajanan khas sulawesi selatan
Foto: Instagram.com/warungkampungmks

Dangke atau keju Enrekang merupakan kudapan populer asal Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan yang terbuat dari fermentasi susu sapi atau kerbau segar dan diolah dengan cara tradisional. Bukan hanya karena citarasanya yang mirip keju, dangke juga dapat bertahan selama 1 bulan meski tanpa pengawet membuat kudapan ini wajib menjadi oleh-oleh saat kamu berkunjung ke Sulawesi Selatan.

4. Deppa Tetekang

kue kering khas sulawesi selatan
Foto: Instagram.com/aniraihanarya

Beppa tetekang berasal dari Kabupaten Enrekang dan Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Kudapan legit yang satu ini berbahan dasar tepung beras dan gula merah dengan taburan wijen pada permukaannya, meski tanpa pengawet, beppa tetekang dapat bertahan hingga dua Minggu, jadi sangat cocok untuk dijadikan oleh-oleh saat kamu berkunjung ke Enrekang atau Tana Toraja.

5. Bagea’

Foto: Instagram.com/feryantoradjak

Bagea’ merupakan kue kering khas Luwu, Sulawesi Selatan yang berbahan dasar sagu. Meski bertekstur keras, kelezatannya tetap menjadikan bagea’ sebagai kudapan favorit di Sulawesi Selatan.

Selain di Luwu, bagea’ juga terkenal di Maluku. Sama dengan Luwu, Maluku juga merupakan daerah penghasil sagu. Meski diolah secara tradisional tanpa pengawet, kudapan ini dapat bertahan hingga 6 bulan lamanya, sangat cocok di bawa dalam perjalanan jauh sebagai oleh-oleh, bukan?

Itulah 5 kudapan lezat dan bisa bertahan lama meski tanpa pengawet makanan, bisa jadi rekomendasi oleh-oleh jika kamu berkunjung ke Sulawesi Selatan!