Halobdg, Ribuan peserta lari marathon akan mengikuti Sanlex Heritage Run, Minggu (15/12/2019). Tak hanya berlari, para peserta pun sekaligus menyelusuri bangunan sejarah di Kota Bandung.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Dewi Kenny Kaniasari menyebut, tidak sekedar wisata belanja dan kuliner, pariwisata berbasis olahraga atau sport tourism pun akan digalakkan.
Ia meyakini, Sanlex Heritage Run menjadi alternatif terbaik dalam pengabungan konsep wisata yang membutuhkan kerja kolaboratif dengan dunia usaha dalam mendatangkan turis.
“Semakin banyak peserta maka bisa menarik banyak wisatawan juga dari luar daerah dan luar negeri,” ujar Kenny dalam konfersi pers di d’Braga Hotel, Jalan Braga Pendek, Kota Bandung, Jumat (13/12/2019).
Sebagai tindak lanjut kolaborasi bersama Sanlex, bangunan heritage yang berada di sepanjang Braga (panjang) akan dilakukan pengecatan.
“Nanti kita minta bantuan dari Tim Ahli Cagar Budaya untuk menginventarisir bangunan heritage di Braga (panjang) untuk kita lakukan perawatan seperti pengecatan. Kita koordinasi dengan pemilik atau pengelola bangunan. Ini kan dalam rangka mempercantik kawasan Braga,” tuturnya.
Sementara Marketing Manager PT Rajawali Hiyoto, J. Agus Budisaksono mengatakan, Sanlex Heritage Run dibagi dua kategori yaitu lari 5K untuk kategori umum serta 10K untuk kategori umum dan master (usia 40 tahun ke atas). Rute lari di sekitar kawasan Braga, sembari menikmati bangunan tua Bandung.
“Untuk menggelar event ini, kami menggandeng Indorunners sebagai partner komunitas dan Indonesia Muda Road Runners yang akan meng-handle race management,” kata Agus.
Menurut dia, di sepanjang rute, peserta dapat menikmati pemandangan bangunan Heritage Kota Bandung. Tak hanya itu, dengan mengikuti kegiatan ini peserta turut menyumbang untuk kelestarian bangunan heritage. Dari setiap peserta akan menyumbangkan 1 kg cat untuk bangunan heritage Kota Bandung.
Agus menjelaskan, Sanlex secara konsisten mengadakan kegiatan CSR berupa pengecatan di fasilitas umum, sarana ibadah, sarana pendidikan dan perkampungan padat. Lomba lari ini juga bentuk komitmen Sanlex melestarikan cagar budaya di Kota Bandung.
Sebelumnya, Sanlex juga mendukung program Kampung Wisata Kreatif, Sejarah, dan Cagar Budaya Braga yang dicanangkan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung.
“Ide penyelenggaraan Sanlex Heritage Run bermula dari kerja sama kami dan Disbudpar Kota Bandung untuk pengecatan bangunan heritage di Kawasan Braga. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan awareness tentang daya tarik wisata Heritage di Kota Bandung sehingga dapat mendorong pertumbuhan pariwisata Kota Bandung,” beber dia.
Selain memperebutkan hadiah senilai total puluhan juta rupiah, peserta juga berkesempatan untuk memenangkan puluhan doorprize berupa sepeda, televisi, smart watch, ponsel, dan lainnya.
(kha)
