Yuk, Mengenal Kuliner Khas Kutai Kartanegara yang Mulai Langka. Ada yang Menjadi Santapan Para Raja, Lho.

Hai, Takaiters!

Jika kamu berkesempatan berkunjung ke Kutai Kartanegara, Tenggarong, Kalimantan Timur. Jangan sampai enggak coba kuliner yang melegenda, ini, ya. Selain karena rasanya yang sudah pasti lezat, kuliner ini juga sering dihidangkan untuk para Raja, lho.

Ya, makanan daerah merupakan salah satu simbol budaya yang terbalut dalam sebuah rasa. Sama halnya dengan makanan khas Borneo ini, khususnya di Kutai Kartanegara. Masakan khas daerah ini kental dipengaruhi oleh adat dan istiadat.

Kira-kira apa saja yang termasuk kuliner khas Kutai Kartanegara, ya? Yuk, langsung disimak saja, Takaiters!

  1. Nasi Bakepor

Kuliner Khas Kutai Kartanegara
Foto: wisatapro.com

Pada dasarnya nasi bakepor sama seperti nasi pada umumnya. Namun, cara memasak nasi bakepor ini yang mempunyai filosofi sendiri, nih, Guys. Dinamakan bakepor karena proses pembuatan yang unik dengan cara di putar-putar.

Nah, nasi bakepor ini biasanya di masak dengan menggunakan kayu bakar dan paci kastrol. Saat nasi setengah matang, nasi diangkat kemudian di putar-putar sambil membaca shalawat tiga kali.

Guys, nasi bakepor ini biasa di santap oleh raja. Dan dahulu melalui nasi Bakepor ini, Raja memperkenalkan agama Islam. Sebab, dulu masyarakatnya masih penganut paham animisme, sedangkan Raja telah memeluk Islam.

Melalui nasi bakepor inilah salah satu upaya yang dilakukan untuk menyebarkan agama Islam di Kutai Kartanegara. Selain itu, nasi bakepor ini juga dipercaya bisa menghangatkan tubuh, nih, Guys. Karena mengandung bumbu rempah yang kuat. Jadi mau coba, ya, Guys?

  1. Sambal Raja

makanan khas kutai kartanegara
Foto: food.detik.com

Disebut sambal raja, sebab dahulu sambal ini hanya dibuat untuk para Raja Kutai, nih, Guys. Sambal Raja terdiri dari enam jenis bahan yaitu terong, kacang panjang, kucai, telur rebus, udang rebus dan mangga kueni mengkal. Namun, sekarang sambal raja ini telah di variasi dengan mengurangi bahan yang ada.

Sekarang biasanya sambal raja hanya menggunakan ikan goreng dan bahan dasar sambal yang ditambah dengan kueni mengkal. Eits, meski begitu sambal raja dijamin tetap enak, lho, rasanya. Duh, bikin ngiler, ya?

  1. Gence Haruan

masakan khas kutai kartanegara
Foto: food.detik.com

Masakan khas Kutai satu ini juga enggak kalah enaknya. Melihatnya saja rasanya sudah enggak sabar buat ngambil nasi, ya, Guys.

Nah, gence haruan merupakan masakan khas kutai yang terbuat dari ikan haruan atau ikan gabus yang dibakar kemudian di siram dengan sambal goreng di atasnya atau yang disebut dengan gence.

Bahannya juga sederhana seperti bawang merah, cabai, tomat, gula, garam, minyak, terasi, dan santan. Guys, gence haruan ini kaya akan manfaat karena kandungan albumin yang tinggi dalam ikan haruan.

Rasa gence haruan ini juga komplit, ada pedas, gurih, dan manis. Satu lagi info yang enggak kalah penting, nih. Gence haruan juga pernah menjadi sajian di Istana Kutai. Namun sayangnya kini kuliner ini mulai langka. Sayang sekali, ya. Yuk, kita lestarikan kuliner nusantara lagi!

  1. Manok Masak Bulat

kuliner khas tenggarong
Foto: youtube/trans7official

Manok artinya ayam. Manok masak bulat memiliki kisah dibalik terciptanya masakan khas, ini, lho. Makanan khas ini di adaptasi dari masakan Belanda. Dahulu Raja Kutai berkunjung ke Belanda. Raja di jamu dengan makanan ayam kalkun isi yang sangat enak dan membuat Raja terkesan.

Sepulangnya dari Belanda, Raja pun memerintahkan juru masak Istana untuk membuat Ayam isi yang serupa. Karena di Kutai tidak ada ayam kalkun, maka digantilah dengan ayam kampung.

Guys, makanan ini terbilang langka, lho. Karena hanya ditemukan dalam acara-acara khusus saja. Nah, tidak hanya itu dalam proses pembuatan pun cukup rumit, ya.

Pertama-tama, Ayam kampung utuh di pisahkan dengan tulangnya, kemudian di isi dengan wortel, kentang, telur. Lalu, ayam di jahit dan di kukus. Kemudian ayam diberi olesan bumbu rempah dan diulang 2 kali. Setelah itu ayam di panggang selama 1 jam.

Wah, gimana proses memasaknya beneran panjang, ya. Tapi, ini semua sebanding, lho, dengan rasa yang enggak bakalan mengecewakan. Mau coba?

  1. Sambal 10 Rasa

Foto: youtube/trans7official

Dari namanya saja sudah unik, ya, Takaiters. Disebut sambal 10 rasa, karena terdiri dari 9 macam bahan lain yang ikut disajikan bersama sambal. Nah, sebenarnya sambal 10 rasa ini sama seperti sambal lainnya, nih. Terdiri dari bawang merah, cabai, terasi, tomat, jeruk nipis, gula dan garam yang dihaluskan.

Hanya saja penyajian dan cara makan yang unik. Ketika sambal sudah jadi, bahan-bahan seperti tempe, terong, kecombrang, terong asam, tebu telur yang telah di bakar di susun pada tepi sambal. Dan bahan lainnya seperti durian, terong pipit, belimbing wuluh, mangga kueni turut di susun hingga membentuk lingkaran.  Setelah itu sambal siap disantap.

Kamu bisa menyantapnya dengan cara dicocol atau dicampur. Sesuai selera, ya, Takaiters. Sambal 10 rasa ini termasuk sambal kesukan Raja Kutai, lho. Wah, gimana rasanya, ya? Penasaran, kan!

Nah, itu dia kuliner khas Kutai Kartanegara yang sudah mulai langka. Yuk, lestarikan makanan khas daerah supaya tetap ada, ya, Takaiters.