HALObdg.com – Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar Berli Hamdani mengatakan Jumlah pasien positif yang sembuh di Jabar terus bertambah dari waktu ke waktu.
“Dari data PIKOBAR (Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jabar) pada Kamis (16/4/20) pukul 17:45, jumlah kasus positif COVID-19 sebanyak 559 orang, 23 pasien sembuh, dan meninggal dunia 52 orang,” kata Berli dalam jumpa pers soal perkembangan penanggulangan COVID-19 Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (16/4/20).
Berli berharap kasus sembuh di Jabar bisa seperti tren nasional yang saat ini jumlah pasien sembuhnya tercatat 548 orang sudah melampaui yang meninggal 496 orang.
Sementara jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Jabar tercatat 2.775, selesai pengawasan 1.245 orang, dan pasien masih dalam pengawasan sebanyak 1.530 orang.
Untuk ODP sebanyak 31.885 orang, selesai pemantauan sebanyak 20.657 orang, dan orang masih dalam pemantauan sebanyak 11.228 orang.
Berli yang juga Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jabar mengatakan, sebanyak 1.139 orang terindikasi positif COVID-19 berdasarkan sekitar 51.000 rapid diagnostic test (RDT).
Jumlah tersebut berpotensi berubah mengingat Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar menyebar 75.000 RDT ke 27 kabupaten/kota, instansi pemerintah, dan institusi pendidikan. Artinya, masih ada sekitar 24 ribu RDT yang belum dilaporkan hasilnya.
Baca: Jelang PSBB Bandung Raya, Hati-hati Hoaks Bermunculan
“Untuk hasil RDT saat ini, dari 75.000 rapid tes yang sudah kita sebar ke kabupaten/kota, yang sudah masuk dilaksanakan itu 51 ribu lebih. Dari 51 lebih itu terindikasi positif, lebih tepat dikatakan reaktif itu sebanyak 1.139. Dan yang terbanyak dari Kota Bandung,” katanya.
Sebagai tindak lanjut hasil tes cepat, menurut Berli, Pemda Provinsi Jabar akan menggelar tes melalui pemeriksaan dengan teknik reaksi rantai polimerase (polymerase chain reaction/PCR) bagi warga terindikasi positif COVID-19.
“Dan tentunya ini akan ditindaklanjuti dengan melakukan pemeriksaan PCR atau swab. Dan dari yang sudah dilakukan belum semuanya, karena kita juga masih menyiapkan semua peralatan yang ada di Labkesda Jabar untuk bisa sampai kemampuan memeriksa 1.400 pemeriksaan dalam satu hari,” pungkasnya.
Baca: Ini 5 Tahapan Pemeriksaan Sampel Covid-19 di Jabar Hingga Seseorang Dinyatakan Positif atau Negatif
