HALOBDG.COM – Panggung debat Pilpres 2024 keempat di JCC Senayan, Minggu (21/1/2024) malam lalu menyajikan momen menarik. Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka menyindir nama besar Tom Lembong.
Anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menyebut nama pengusaha dan politikus kondang Tom Lembong saat menanggapi saingannya, Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin.
“Lithium ferro-phosphate, itu sering digaungkan Pak Tom Lembong itu,” celetuk Gibran pedas.
Sindiran Gibran muncul saat dirinya menanggapi ketidakpuasan Cak Imin atas jawaban yang dia sampaikan terkait kawasan bioregional. Gibran merasa sudah menjawab dengan baik, tapi Cak Imin tampaknya tak paham.
Gibran pun melontarkan tuduhan bahwa Cak Imin sekadar membacakan pertanyaan yang dibuatkan oleh Tom Lembong selaku otak di balik layar paslon 01.
“Itu kan tadi sudah saya jawab Gus. Mungkin Gus Muhaimin juga tak paham dengan pertanyaan yang diberikan ke saya, mungkin itu kan dapat contekan dari Pak Tom Lembong,” tutur Gibran.
Sindiran Gibran untuk Tom Lembong juga terulang saat dirinya melempar pertanyaan soal lithium ferro-phosphate (LFP) kepada Cak Imin. Ketika Cak Imin bingung menanggapi, Gibran pun menyebut-nyebut nama Tom Lembong lagi.
Akibatnya, nama Tom Lembong pun jadi perbincangan publik dan sempat trending di media sosial. Lantas, siapa sebenarnya sosok Tom Lembong?
Fakta-fakta Tom Lembong
1. Posisi dalam Timnas AMIN
Tom Lembong saat ini menjadi bagian dari Timnas AMIN sebagai co-kapten, yang merupakan tim pendukung pasangan capres-cawapres Anies Baswedan-Cak Imin (AMIN) nomor urut 01.
2. Jabatan dalam Pemerintahan
Tom Lembong pernah menjabat sebagai Menteri Perdagangan Republik Indonesia pada periode 2015-2016, menggantikan Rahmat Gobel. Selain itu, dia juga pernah mengepalai Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
3. Peran dalam Pemprov DKI Jakarta
Setelah keluar dari pemerintahan nasional, Tom Lembong disambut oleh Anies Baswedan, yang saat itu menjabat sebagai Gubernur Jakarta. Tom diangkat sebagai Komisaris Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, sebuah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemprov DKI Jakarta, hingga Februari 2023.
4. Karier Profesional
Sebelum terjun ke dunia politik, Tom Lembong memiliki karier profesional di bidang keuangan, bekerja di Morgan Stanley dan Deutsche Securities Indonesia. Dia juga pernah menjadi Kepala Divisi dan Wakil Presiden Senior di Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN).
5. Pendidikan
Tom Lembong memiliki latar belakang pendidikan di bidang Arsitektur dan Desain Perkotaan dari Harvard University.
6. Penghargaan
Tom Lembong meraih penghargaan Young Global Leader oleh World Economic Forum pada tahun 2008, Asia Society Australia-Victoria Distinguished Fellowship pada tahun 2017, dan Order of Diplomatic Service Merit, First Class Second Grade atau Gwanghwa Medal dari Korea Selatan pada tahun 2020.
7. Kiprah di Perusahaan dan Bisnis
Setelah meninggalkan jabatan sebagai Menteri Perdagangan, Tom Lembong menjadi pendiri dan Chief Executive Officer di Quvat Management Pte Ltd dan menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Graha Layar Prima Tbk.
8. Peran Terkini di Timnas AMIN
Tom Lembong diumumkan sebagai co-kapten Timnas AMIN pada 14 November 2023, yang merupakan bagian dari dukungan terhadap pasangan Anies Baswedan-Cak Imin dalam Pilpres 2024. (*)
