News  

Profil Lengkap Bey Triadi Machmudin, Penjabat Gubernur Jawa Barat Pengganti Ridwan Kamil

Profil Lengkap Bey Triadi Machmudin, Penjabat Gubernur Jawa Barat
Profil Lengkap Bey Triadi Machmudin, Penjabat Gubernur Jawa Barat/Foto: Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden

HALOBDG.COM – Bey Triadi Machmudin adalah seorang tokoh yang ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memegang jabatan sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar). Pria ini lahir di Cirebon pada tanggal 15 April 1970, dan ia merupakan asli dari Bandung, Jawa Barat.

Pendidikan

Bey Triadi Machmudin menempuh pendidikan tingkat S1 di Universitas Katolik Parahayangan (UNIKA Parahayangan), di mana ia memperoleh gelar dalam bidang Ekonomi. Selanjutnya, ia melanjutkan pendidikannya di tingkat S2 di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Karir

Sebelum menjabat sebagai Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media di Sekretariat Presiden (Setpres), Bey Triadi Machmudin memiliki pengalaman dalam berbagai posisi penting di lingkungan Setpres. Ia pernah menjabat sebagai Karo Pers, Media, dan Informasi di Setpres.

Selain itu, Bey juga pernah mengemban jabatan sebagai Asisten Deputi Dokumentasi dan Diseminasi Informasi di Sekretariat Wakil Presiden.

Peran dalam Setpres

Sebagai Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Setpres, Bey Machmudin memiliki tanggung jawab besar dalam mendampingi Presiden Jokowi dalam berbagai kegiatan resmi, termasuk kunjungan kerja ke daerah dan luar negeri.

Bey Machmudin juga memiliki peran penting dalam berinteraksi dengan para jurnalis di Istana Kepresidenan, menjadikan dirinya sebagai salah satu wajah yang sering terlihat dalam hubungan antara pemerintah dan media.

Penunjukan sebagai Pj Gubernur Jawa Barat

Bey Triadi Machmudin terpilih sebagai salah satu dari 10 nama Penjabat (Pj) Gubernur yang diputuskan oleh Presiden Jokowi dalam rapat Tim Penilai Akhir (TPA).

Ia akan menggantikan Ridwan Kamil dalam posisi sebagai Gubernur Jawa Barat setelah Ridwan Kamil mengakhiri masa jabatannya pada tanggal 5 September mendatang.

Bey Triadi Machmudin, dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja yang luas, diharapkan akan memberikan kontribusi positif dalam kepemimpinannya sebagai Penjabat Gubernur Jawa Barat.

Pesan Ridwan Kamil kepada Bey Machmudin

Menjelang detik-detik akhir kepemimpinannya sebagai Gubernur Jabar, Ridwan Kamil  memberikan komentar positif mengenai terpilihnya Bey Machmudin sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat.

Ridwan Kamil,mengucapkan selamat kepada Bey Machmudin atas penunjukan ini dan memberikan beberapa nasihat. Ia mengingatkan Bey Machmudin agar tidak melakukan perubahan besar-besaran dalam program yang sudah berjalan di Jawa Barat, kecuali jika ada gagasan baru yang perlu diimplementasikan.

“Saya ucapkan selamat kepada pak bey, Jawa Barat kondisi sangat baik tinggal di gas saja, jangan diubah banyak hal, kecuali ada gagasan baru,” ujar Ridwan Kamil kepada awak media, termasuk Halojabar.com pada Jumat, 1 September 2023 malam.

Dia juga mencermati alasan di balik pemilihan Bey Machmudin sebagai Pj Gubernur Jawa Barat. Menurutnya, Presiden Jokowi telah bijaksana dalam mendengarkan aspirasi masyarakat. Bey Machmudin dipilih dari tiga nama yang diusulkan oleh dewan, yang menunjukkan presiden mendengar aspirasi masyarakat Jawa Barat.

“Ya berarti pak presiden mendengarkan aspirasi masyarakat. Aspirasinya kan datang dari usulan dewan, dewan kan mengusulkan 3 nama dan alhamdulillah yang dipilih pak presiden tidak keluar dari yang 3 nama diusulkan dewan, menandakan pak jokowi sangat bijak menampung aspirasi masyarakat Jawa Barat,” bebernya.

Ridwan Kamil juga menegaskan pentingnya Pj Gubernur Jawa Barat untuk mempertahankan kinerja unggulan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Daerah. Menurutnya, ASN dan PNS di Jawa Barat dianggap yang terbaik se-Indonesia, dan dengan mempertahankan standar tersebut, Jawa Barat akan tetap menjadi pemimpin dan kondusif, terutama dalam era pemilu yang akan datang.

“ASN PNS nya terbaik se-Indonesia, yakin kalau dipertahankan akan membawa Jabar tetap juara dan mudah mudahan selalu kondusif di era pemilu,” tegas RK.

Terkait dengan infrastruktur publik, Kang Emil mengakui adanya beberapa pekerjaan rumah (PR) yang perlu dituntaskan. Ia menitipkan tanggung jawab ini kepada Bey Machmudin, terutama dalam hal penguatan pabrik transportasi dan peningkatan kualitas jalan.

“Ada PR, penguatan pabrik transportasi, titip pengaspalan jalan yang sudah kami anggaran semaksimal mungkin, sehingga akhir tahun depan infrastruktur harusnya lebih baik,” tegasnya.

Ridwan Kamil juga membantah bahwa ia telah memprediksi terpilihnya Bey Machmudin sebagai Pj Gubernur Jawa Barat sebelumnya. Ia menyatakan bahwa keputusan ini di luar dugaan dan merupakan diskresi penuh dari Presiden. (*)