HALOBDG.com – Memilih Kabupaten Subang untuk berlibur, maka jangan lewatkan destinasi berikut ini. Mulai dari kuliner, bangunan bersejarah, ekowisata hingga pemandian ari panas Sari Ater.
Rekomendasi Tempat Wisata di Daerah Subang
Museum Rumah Sejarah Kalijati
Inilah salah satu lokasi wisata sejarah yang layak dikunjungi. Memiliki peran penting dalam perjalanan kemerdekaan Indonesia, yaitu museum kalijati atau yang dikenal museum rumah sejarah.
Lokasinya berada di komplek perumahan anggota Lanud Suryadarma Kecamatan Kalijati. Dari gerbang utama Lanud/jalan raya Kalihati jaraknya urang lebih 150 m dari pintu masuk pangkalan udara Suryadarma.
Rumah itu menjadi bagian penting saat penyerahan kekuasaan penjajahan Belanda kepada Jepang.
Di rumah itu berlangsung perundingan sekaligus penandatanganan penyerahan kekuasaan dari militer belanda kepada jepang tanpa syarat 8 maret 1942.
Selain bangunannya masih asli, didalam rumahnya masih ada barang bekas peninggalan belanda dan jepang termasuk meja yang digunakan perundingan sekaligus penandatanganannya.
Rumah itu awalnya merupakan rumah dinas biasa yang dibangun tahun 1917 untuk tempat tinggal Perwira Staf dari Sekolah Penerbang Hindia Belanda di PU.
Guna mengenang sebagai tempat bersejarah atas inisiatif Komandan Lanud Kalijati saat itu, Letkol Pnb Ali BZE, 21 Juli 1986 diresmikan sebagai museum dengan nama “Museum Rumah Sejarah”.
Baca juga: Harga Tiket Florawisata D’Castello Ciater, Destinasi Hits dan Instagramable di Subang
Taman Kota Rangga Wulung
Taman Ranggawulung di Subang sudah lumayan dikenal, setiap week end atau musim libur biasanya banyak disinggahi wisatawan.
Selain warga Subang, warga luar daerah yang kebetulan melintas jalur Subang Kota menuju Bandung banyak yang menyempatkan mampir.
Mudahnya akses menjadi salah satu daya tariknya, lokasi berada dikiri jalan menuju Selatan ini. Taman yang masuk wilayah Kelurahan Pasirkareumbi Kecamatan Subang ini memiliki Landmark berupa tulisan “SUBANG”.
Selain melepas lelah, banyak di antara yang mampir disana buat berswafoto. Di beberapa lokasi terdapat fasilitas tempat duduk, sehingga bisa digunakan ngobrol santai. Selain itu pengunjung juga bisa duduk duduk di bawah pohon rindang.
Baca juga: Mengenal Cantiknya Curug Cijalu Subang
Hutan Kota Ranggawulung
Tak jauh dari Taman kota, sekitar 100 meter menuju Selatan terdapat Hutan Kota Ranggawulung. Posisinya berada di kanan jalan, sehingga lebih banyak disinggahi pengguna jalan dari arah selatan menuju Subang Kota.
Hutan Kota Ranggawulung masuk wilayah Kelurahan Parung, Kecamatan Subang. Kawasan hutan ini memiliki luas 12,9 hektar, dari pusat kota bila menggunakan kendaraan hanya membutuhkan waktu tidak lebih dari 5 menit.
Sejak ditetapkan sebagai hutan kota, berdasarkan Surat Keputusan Bupati Subang Nomor: 522/Kep.197- Dishutbun/2009, kawasan ini mulai memiliki infratsruktur yang lumayan.
Pintu gerbang bagian depan, dan terdapat keterangan berupa plang-plang informasi tempat ini. Beberapa pohon-pohon besar di dalam kawasan sudah dilengkapi penamaan ilmiah, sehingga bisa menjadi sarana pendidikan terutama bagi pelajar, mahasiswa dan para peneliti. Selain itu ada jalur pedestrian (jogging track) sepanjang 800 meter mengitari hutan, dan beberapa gazebo buat melepas lelah.
Sari Ater (Ciater)
Sari Ater selama ini masih menjadi primadona wisata di Kabupaten Subang. Bukan hanya wisatawan dalam negeri, pengunjung yang datang dan menginap sudah banyak dari berbagai negara di mancanegara.
Sari Ater yang lokasinya berada di Desa/Kecamatan Ciater ini sempat menjadi salah satu tempat menginap peserta atlet maupun official kelas dunia di Asian Games 2018 lalu.
Ada banyak fasilitas dan tempat rekreasi di kawasan yang dikelola PT Sari Ater Hotel dan Resort ini. Fasilitas menginap mulai hotel, bungalau hingga camping park dan rumah kebun ada disana.
Area permainan juga beragam termasuk bagi outbond. Namun paling terkenal dikalangan wisatawan yaitu area rekreasi dan pemandian air panas alaminya.
Bukit Pamoyanan Tanjungsiang
Tempat wisata lain yang wajib dikunjungi di Kabupaten Subang, yaitu bukit pamoyanan. Lokasi bukit ini berada di kampung sudi, desa Kawungluwuk, Kecamatan Tanjung Siang. Meskipun jaraknya cukup jauh dari pusat kota, tetapi objek wisata ini cukup istimewa.
Sebab dari bukit ini bisa menikmati keindahan kota, dan hamparan awan. Banyak yang menjuluki objek wisata ini sebagai negeri diatas awan.
Namun agar bisa menyaksikan hamparan awan putih terbentang luas, pengunjung harus berada diatas bukit sejak pukul 5.00 WIB hingga pukul 8.00 WIB, dan perlahan awan akan menghilang.
Supaya tak kehilangan momen bisa melihat lautan awan, banyak wisatawan yang sengaja menginap (camping) di lokasi tersebut sambil menunggu sunrise dari balik bukit. Di lokasi, pengelola telah menyiapkan sewa tenda.
Sementara itu, untuk kuliner dan oleh-oleh Subang, anda bisa mendapatkannya di sini.
Lebak Siuh Dawuan
Di ruas jalan antara Dawuan ke Kalijati, tepatnya di Lebaksiuh Desa Sukasari Kecamatan Dawuan terdapat puluhan kios berderet di samping kanan dan kiri jalan. Di kios itu dijual aneka macam oleh oleh,butamanya kerupuk pasir sesuai proses pembuatannya.
Kerupuk yang dominan warna merah muda, kuning dan putih ini terkenal dengan sebutan kerupuk miskin, produksi home industri dari purwadadi.
Kerupuk miskin terbungkus plastik bening tampak tergantung di kios berdampingan dengan oleh-oleh lainnya seperti ubi cilembu, tapai, kerupuk bumbu khas Cirebon, serta kerupuk Palembang.
Selain itu tak sedikit pula kios yang menyediakan Nenas dan buah buahan lainnya. Lokasi itu menjadi tempat pemberhentian bus ini terdapat juga SPBU.
Mang Yeye (Dawuan)
Salah satu tempat makan yang sudah lama berdiri di Subang dan punya cita rasa khas yaitu RM Mang Yeye. Lokasinya berada di jalan raya Dawuan, sebelum Kalijati Subang.
RM Mang Yeye ini terletak di tepi jalan raya penghubung Subang – Purwakarta berjarak sekitar 6,5 km dari Pintu tol Kalijati-Purwadadi. Bagi penikmat kuliner, belum lengkap jika ke Subang tak merasakan hidangan khas di RM Mang Yeye.
Di sini tersedia berbagai menu masakan sunda seperti pepes ayam, ayam bakar, ikan bakar, belut, dan lain-lain.
Namun menu khas RM mang Yeye yang terkenal yaitu Karedok dan Goreng Ayam kampung rasa khas, disajikan dengan sambal yang bakal bikin ketagihan.
Walaupun bangunannya sederhana, tetapi suasananya nyaman, berada di dekat persawahan sehingga menambah nikmat dan lahap makan.
Di subang, Saung Lesehan Mang Yeye terletak di Jalan Raya Dawuan ini menjadi salah saty perintis Saung Lesehan, sebelum di bermunculan rumah makan yang sama.
Rumah Makan Abah Sindang Heula (Cijambe)
Nama warung makan khas Sunda di jalan raya Cijambe ini cukup terkenal, utamanya bagi mereka yang sering melintasi Jalan Subang – Bandung.
Lokasinya cukup strategis, tepat di tepi jalan raya penghubung kota Subang dengan Bandung Ciater. Suasananya masih nuansa pedesaan dan pegunungan dengan udara cukup sejuk saat pagi dan sore hari.
Rumah makan Abah Sindangheula di Jalan Raya Cijambe KM 110 Subang termasuk salah satu rumah makan legendaris di Subang.
Menu ikan bakarnya sudah terkenal sehingga ada anggapan bila ingin ikan bakar enak, salah satunya di rumah makan ini.
Selain Ikan bakar disini juga tersedia aneka makanan sunda seperti karedok, sate, sop dan masih banyak lainya.
Rumah Makan Sangkuriang
Masih di jalur Subang-Bandung, termasuk Cijambe ada satu lagi tempat makan yang layak disinggahi, yaitu Sangkuriang mengusung “Ahlinya Sup Ikan Subang”.
Tempatnya nyaman melepas lelah, ditambah adanya pemandangan bukit-bukit di belakangnya. Menu yang ditawarkan cukup beragam ada Sup Ikan Gurame, Nila dan Ikan Mas.
Ada juga Sup Ayam, Daging, Buntut, Hingga Sup Jagung Ayam dan Kepiting. Selain Ikan Mas, Gurame, dan Nila juga ditawarkan dengan pilihan olahan Bakar, Bumbu Cobek, Acar Kuning Asam Manis dan Goreng Renyah Pedas.
Ada juga macam-macam olahan dari Ayam, serta Seafood Udang dan Cumi. Namun paling terkenal di
rumah makan ini Sop Ikannya. (*)
