News  

Berlaku di Bandung, Ini Syarat dan Cara Daftar Beli Pertalite dan Solar Melalui MyPertamina

Harga BBM terbaru
Petugas sedang melakukan pengisian BBM Subsidi pertalite/pertamina.com

HALOBDG.com – Beli BBM Pertalite dan solar di wajibkan untuk melakukan pendaftaran di webiste MyPertamina. Yuk, simak syarat dan cara daftar beli Pertalite dan Solar di Kota Bandung.

Pembeli diwajibkan melakukan pendaftaran melalui website MyPertamina berlaku mulai 1 Juli 2022. Adapun link pendaftaran pembelian BBM subsidi Pertalite dan Solar tersaji pada artikel ini.

BBM Subsidi Merupakan bahan bakar minyak yang diberikan subsidi oleh Pemerintah menggunakan dana APBN, memiliki jumlah yang terbatas sesuai dengan kuota.

Baca juga: Selama Ramadan, Beli BBM dan Gas di Pertamina Dapat Cashback Hingga 50 Persen, Ini Syaratnya

harganya ditetapkan Pemerintah dan diperuntukan untuk konsumen pengguna tertentu. Jenis BBM yang termasuk BBM bersubsidi adalah Biosolar dan Pertalite.

Pendaftaran ini dilakukan untuk pelaksanaan program pembatasan pembelian Pertalite dan Solar Subsidi di sejumlah daerah. Salah satunya berlaku di Kota Bandung.

Pembatasan BBM Pertalite dan Solar subsidi berlaku untuk konsumen pengguna roda empat atau lebih. Oleh karena itu, jika pengguna mobil ingin tetap beli Pertalite atau Solar subsidi harus daftar di MyPertamina.

Pertamina sendiri akan memberikan waktu kepada konsumen pembeli bensin Pertalite untuk segera mendaftar ke website MyPertamina.

Adapun jika sampai waktu yang ditentukan konsumen belum mendaftar, maka konsumen tersebut tidak bisa membeli BBM Pertalite, melainkan diarahkan untuk membeli BBM jenis produk yang lain seperti Pertamax Cs.

Dilansir dari laman Pertamina.com, Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), akan melakukan uji coba pembelian Pertalite dan Solar bagi pengguna yang sudah terdaftar pada sistem MyPertamina mulai Juli 2022.

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution mengatakan dalam menyalurkan BBM subsidi ada aturannya, baik dari sisi kuota atau jumlah maupun dari sisi segmentasi penggunanya.

“Saat ini, segmen pengguna Solar subsidi ini sudah diatur, sedangkan Pertalite segmentasi penggunanya masih terlalu luas. Sebagai badan usaha yang menjual Pertalite dan Solar, kami harus patuh, tepat sasaran dan tepat kuota dalam menyalurkan BBM yang disubsidi pemerintah,” jelasnya. 

Menurutnya saat ini masih terjadi di lapangan adanya konsumen yang tidak berhak mengkonsumsi Pertalite dan Solar dan jika tidak diatur, besar potensinya kuota yang telah ditetapkan selama satu tahun tidak akan mencukupi.

Untuk memastikan mekanisme penyaluran makin tepat sasaran, maka Pertamina Patra Niaga berinisiatif dan berinovasi untuk melakukan uji coba penyaluran Pertalite dan Solar bagi pengguna berhak yang sudah terdaftar di dalam sistem MyPertamina. 

Bagi masyarakat yang merasa berhak menggunakan Pertalite dan Solar dapat mendaftarkan datanya melalui website MyPertamina.

“Kami menyiapkan website MyPertamina yakni https://subsiditepat.mypertamina.id/ yang dibuka pada 1 Juli 2022.” kata Alfian.

“Kemudian menunggu apakah kendaraan dan identitasnya terkonfirmasi sebagai pengguna yang terdaftar. Sistem MyPertamina ini akan membantu kami dalam mencocokan data pengguna,” lanjut Alfian.

Masyarakat tidak perlu khawatir apabila tidak memiliki aplikasi MyPertamina, karena pendaftaran dilakukan semua di website MyPertamina https://subsiditepat.mypertamina.id/.

Pengguna yang sudah melakukan pendaftaran kendaraan dan identitasnya kemudian akan mendapatkan notifikasi melalui email yang didaftarkan.

Pengguna terdaftar akan mendapatkan QR code khusus yang menunjukan bahwa data mereka telah cocok dan dapat membeli Pertalite dan Solar.

“Yang terpenting adalah memastikan menjadi pengguna terdaftar di website MyPertamina, jika seluruh data sudah cocok maka konsumen dapat melakukan transaksi di SPBU dan seluruh transaksinya akan tercatat secara digital,” jelasnya.

“Kedepannya, Pertamina dapat mengenali siapa saja konsumen Pertalite dan Solar, sehingga bisa menjadi acuan dalam membuat program ataupun kebijakan terkait subsidi energi bersama pemerintah sekaligus melindungi masyarakat yang saat ini berhak menikmati bahan bakar bersubsidi,” lanjutnya.

Lantas bagaimana cara daftar beli Pertalite dan Solar melalui Aplikasi MyPertamina? Yuk simak panduanya berikut ini.

Tata Cara Pendaftaran Beli Pertalite dan Solar melalui MyPertamina

Cara Daftar untuk Beli Pertalite dan BBM Solar di Aplikasi MyPertamina

1, instal aplikasi MyPertamina melalui Google Play Store atau App Store.

2, setelah terinstal kemudian buka aplikasi MyPertamina dan muncul laman setup dan klik Lanjutkan. 

3. pilih mulai dan isi nomor telepon dan PIN 6 digit.

4. pada laman registrasi isi Nama Lengkap, Nomor Telepon, PIN 6 Digit dan ketik ulang PIN 6 digit dan klik Daftar. 

5. aplikasi MyPertamina kemudian akan mengirimkan kode SMS OTP ke nomor yang didaftarkan.

6. setelah hasil verifikasi berhasil, tekan ok maka anda akan otomatis login ke aplikasi MyPertamina. 

7. jika terdapat permintaan izin perangkat untuk mengakses lokasi, mengambil gambar, dan mengakses foto, media, dan file, pilih Izinkan.

8. setelah itu hubungkan aplikasi MyPertamina dengan akun LinkAja milik anda sebagai metode pembayaran.

Dengan begitu anda sudah bisa gunakan aplikasi MyPertamina untuk pembayaran di SPBU.

Caranya dengan mengunduh aplikasi LinkAja yang sudah tersedia di Google Play Store dan App Store.

Cara pembayaran cashless Pertalite menggunakan aplikasi MyPertamina

1. Buka aplikasi MyPertamina lalu pada halaman utama klik “BAYAR”.

2. SCAN QR CODE, Arahkan kamera handphone kamu pada mesin EDC SPBU Pertamina lalu scan QR code yang ditampilkan.

3. KONFIRMASI PEMBELIAN. Setelah harga dan jumlah liter yang muncul sudah sesuai, konfirmasi pembelian kamu dengan klik “BAYAR”.

4. MASUKKAN PIN LinkAja, Masukkan PIN akun LinkAja kamu.

5. PEMBAYARAN BERHASIL!

Syarat Cara Pendaftaran MyPertamina daftar MyPertamina untuk beli Solar Subsidi dan Pertalite melalui website subsiditepat.mypertamina.id

1. Siapkan dokumen yang dibutuhkan yaitu: KTP, STNK, Foto kendaraan dan dokumen pendukung lainnya

2. Buka website subsiditepat.mypertamina.id

3. Centang informasi memahami persyaratan

4. Klik daftar sekarang

5. Ikuti instruksi dalam website tersebut

6. Tunggu pencocokan data maksimal 7 hari kerja di alamat email yang telah didaftarkan atau cek status pendaftaran di website secara berkala

7. Apabila sudah terkonfirmasi, unduh / download kode QR dari website dan simpan untuk bertransaksi di SPBU Pertamina

Berikut daftar lengkap wilayah yang wajib menggunakan MyPertamina untuk belu Pertalite dan Solar.

1. Kota Bukit Tinggi

2. Kab. Agam

3. Kota Padang Panjang

4. Kab. Tanah Datar

5. Kota Banjarmasin

6. Kota Bandung

7. Kota Tasikmalaya

8. Kab. Ciamis

9. Kota Manado

10. Kota Yogyakarta

11. Kota Sukabumi

Untuk kelancaran pendaftaran, Pertamina mengimbau agar pendaftar adalah konsumen yang berada di wilayah implementasi tahap 1 atau yang sering berpergian ke lokasi tahap 1.

Itulah cara pendaftaran MyPertamina untuk beli BBM subsidi Pertalite dan Solar melalui website dan aplikasi MyPertamina yang berlaku di beberapa wilayah termasuk di Kota Bandung.