News  

Pemerintah Izinkan Warga Berusia di bawah 45 tahun Kembali Beraktivitas

HALObdg – Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, pemerintah memberikan kesempatan bagi warga yang berusia di bawah 45 tahun untuk bisa kembali beraktifitas.

Meskipun sebelum ada pelarangan agar semua warga diam di rumah saat pandemi virus Corona atau Covid-19 merajalela.

Pembebasan aktivitas bagi warga yang berusia di bawah 45 tahun itu, menurut Doni, demi untuk mencegah terjadinya PHK, termasuk juga supaya tidak kehilangan pekerjaannya.

“Kelompok ini bisa kita berikan ruang aktivitas lebih banyak. Sehingga potensi terpapar PHK bisa kita kurangi,” ujar Doni Monardo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (11/5).

Doni juga mengatakan, kelompok usia muda di bawah 45 tahun adalah mereka yang mempunyai mobilitas tinggi. Sehingga jika mereka terkena virus corona ‎belum tentu sakit. Sehingga kelompok tersebut bisa melakukan aktifitasnya.

Baca juga: Perusahaan Wajib Bayar THR, Jabar Siapkan Posko Pengaduan

“Mereka adalah secara fisik sehat, mereka punya mobilitas tinggi dan rata-rata kalau mereka terpapar belum tentu sakit,” katanya.

Selain itu pemerintah juga akan melindungi kelompok rentang yang usianya di atas 60 tahun. Karena mereka memiliki risiko kematian sebesar 45 persen. Sehingga hal ini mesti dilindungi dari penularan virus Corona.

“Jadi termasuk kita berupaya melindungi kelompok rentan yaitu usia lanjut. Karena 60 tahun ke atas risiko kematiannya adalah 45 persen,” ungkapnya.

Baca juga: Ridwan Kamil Fasilitasi Bantuan Pinjaman Bagi Warga dengan Program Gadai Peduli

Kemudian untuk kelompok usia 46-59 tahun memiliki penyakit bawaan seperti diabetes, paru, jantung, hipertensi. Sehingga setiap kelompok perlu saling melindungi dari penularan virus Corona.

“Kalau kita bisa melindungi saudara-saudara kita yang kelompok rentan ini, berarti kita telah mampu melindungi warga negara kita 85 persen,” tuturnya.

Namun demikian, Doni mengimbau kepada masyarakat untuk bisa melakukan pencegahan terhadap penularan virus Corona. Seperti memakai masker, menjaga jarak, cuci tangan dan tidak menyentuh bagian dari sensitif wajah. (rdrbdg/jpc)